Beberapa tahapan studi kelayakan bisnis dan contohnya menjadi informasi berikutnya yang perlu Anda ketahui. Bukan hanya untuk pebisnis saja, tetapi juga semua orang atau pihak yang beraktifitas di bidang ini, seperti konsultan, manajer kantor, atau yang lainnya. Studi kelayakan bisnis memang ada proses tahapannya yang harus dilalui satu per satu secara berurutan. Tidak boleh melompat-lompat karena antara satu tahap ke tahap berikutnya saling berkesinambungan.

Khususnya bagi konsultan di bidang bisnis dan ekonomi harus mengetahui tahapan studi kelayakan bisnis dan contohnya. Anda yang masih awam di bidang ini juga direkomendasikan untuk mengenalnya lebih dekat karena bermanfaat dalam berbisnis.

Mengenal Tahapan Studi Kelayakan Bisnis dan Contohnya

Penjelasan mengenai bidang bisnis dan ekonomi dengan segala pernak-perniknya memang sangat menarik. Seperti halnya tahapan studi kelayakan bisnis yang prosesnya sangat penting dalam keberlangsungan usaha tertentu. Berikut informasi selengkapnya.

1.      Menemukan Ide

Tahapan yang pertama, yaitu menemukan ide. Bukan ide sembarangan, tetapi bisa ditindaklanjuti menjadi sebuah bisnis yang prospektif di masa depan. Untuk menemukan idenya, Anda harus banyak membaca, berdialog, dan berkonsultasi seputar bisnis.

Contohnya, ide berbisnis kuliner dengan rencana menjual produk minuman kekinian. Anda harus menemukan ide kreatif yang unik dan original dari bisnis orang lain.

2.      Penelitian

Setelah menemukan ide kreatif yang menarik, tahapan studi kelayakan bisnis dan contohnya berikutnya, yaitu menelitinya. Melakukan riset kecil-kecilan seputar ide berbisnis yang ditemukan. Caranya, mencatat berbagai hal terutama masalah atau kendala yang muncul.

Misalnya, Anda mengadakan riset kecil-kecilan mengenai rasa dan kemasan yang akan digunakan untuk bisnis menjual minuman kekinian. Tentu saja harus banyak referensinya.

3.      Evaluasi

Setelah diteliti secara sederhana, Anda bisa mengevaluasi hasilnya. Tujuannya adalah melengkapi beragam hal yang masih kurang. Selain itu, evaluasi juga dibutuhkan dalam kegiatan berbisnis untuk mengoptimalkan pekerjaan agar lebih menguntungkan.

Sebagai contoh, Anda mengevaluasi dari riset yang dilakukan untuk melengkapi berbagai kekurangan dari minuman kekinian yang akan dijual. Biasanya masih seputar rasa minumannya.

4.      Penentuan

Inilah tahapan studi kelayakan bisnis dan contohnya berikutnya yang harus dilakukan. maksudnya, menentukan waktu mulai mempersiapkan segala sesuatunya untuk berbisnis. Tentu saja perlu disiapkan secara matang dan detail agar berjalan dengan baik.

Contohnya, Anda merencanakan akan mulai berbisnis minuman kekinian minggu depan. Oleh karenanya, semua hal harus dilengkapi dan dimatangkan dulu.

5.      Rencana Pelaksanaan

Bagian dari studi kelayakan bisnis yang paling penting karena harus merencanakan secara detail bisnis tertentu. Mulai dari hal terkecil hingga terbesar dalam bisnis tersebut harus direncanakan dan disiapkan dengan matang. Jadi, memang tidak boleh sembarangan.

Misalnya, merencanakan bisnis penjualan minuman kekinian yang paling disukai banyak orang. Mulai dari tempat usaha, bahan baku, dan lain sebagainya harus direncanakan.

6.      Melaksanakannya

Terakhir ada tahapan melaksanakan semua perencanaan dan persiapan berbisnis yang sebelumnya sudah dilakukan. Jika perencanaannya matang, maka sangat mungkin pelaksanaannya juga lancar dan tidak ada kendala berat.

Contohnya, akhirnya Anda mulai berbisnis minuman kekinian karena semua sudah direncanakan dan dipersiapkan matang. Selanjutnya, proses berbisnis mulai berjalan.

Setelah membaca uraian diatas, diharapkan Anda semakin paham mengenai tahapan studi kelayakan bisnis dan contohnya. Selamat berbisnis dan semoga beruntung.