Ada 7 aspek dalam studi kelayakan bisnis yang perlu dibahas dan diketahui. Dengan begitu, Anda sekalian bisa mengenalnya lebih dekat. Tujuan utamanya adalah lebih memahami semua aspek dan faktor dalam berbisnis, baik offline maupun online. Bisnis bisa dilakukan setiap orang dengan menjual produk dalam bentuk barang atau jasa. Produk yang dijual harus laku di pasaran agar mendapatkan keuntungan maksimal. Namun sebelum menjalankannya, tentu saja ada batasan-batasan yang harus dilakukan. Batasan bagi pebisnis agar bisa menjalankan usahanya dengan aman, nyaman, lancar, serta menguntungkan. Maka dari itu, ada 7 aspek dalam studi kelayakan bisnis yang perlu Anda ketahui dan pahami sebelum berbisnis.
Mengenal 7 Aspek dalam Studi Kelayakan Bisnis
Dalam melakukan studi kelayakan bisnis, ada 7 hal atau aspek yang harus dilihat lebih jauh untuk bisa menyimpulkan prospek usaha tersebut baik atau sebaliknya. Lalu, apa saja aspek yang dimaksud? Berikut informasi selengkapnya yang semoga bermanfaat.
1. Legalitas
Inilah aspek pertama dan utama sebelum menjalankan sebuah bisnis apalagi yang cangkupannya besar. Legalitas bisa diartikan landasan hukum bagi bisnis tersebut. Dimana mulai tempat usaha hingga praktik pekerjaannya harus berdasarkan hukum.
Jangan sampai bisnis tersebut menyalahi atau melanggar hukum yang bisa berurusan dengan pihak keamanan. Oleh karenanya, direkomendasikan mengurus beragam izin usahanya lebih dulu sebelum menjalankan bisnisnya.
2. Finansial
Jangan menyelepelekan aspek ini karena sangat penting untuk bisa menjalankan bisnis. Finansial bisa diartikan modal uang yang berfungsi untuk memenuhi semua kebutuhan berbisnis. Mulai kebutuhan yang terkecil hingga terbesar harus dipenuhi.
3. Teknologi
Salah satu dalam 7 aspek dalam studi kelayakan bisnis yang sekarang menjadi faktor penting. Hal itu dikarenakan bisnis sudah bergeser ke dunia maya yang dipraktikkan secara online melalui beragam teknologi canggih masa kini.
4. Manajemen
Ada aspek manajemen dalam studi kelayakan bisnis yang melingkupi seluruh kegiatan berbisnis. Manajemen dapat diartikan pengelolaan dari suatu kegiatan agar berjalan dengan baik dan tanpa kendala berarti. Begitu juga bisnis juga harus dikelola dengan benar.
5. Pemasaran
Selanjutnya, ada pemasaran dalam 7 aspek dalam studi kelayakan bisnis. Marketing atau pemasaran juga tidak kalah pentingnya dalam berbisnis. Bahkan, pemasaran bisa diibaratkan sebagai ujung tombak penjualan produk yang dijual di suatu bisnis.
6. Ekonomi dan Sosial
Ada aspek ekonomi yang memang sangat berkaitan dengan kegiatan berbisnis. Ditambah aspek sosial yang mengatur hubungan antar individu dalam masyarakat. Kaitannya dengan kegiatan jual beli antara pihak penjual dengan pembeli.
7. Budaya
Terakhir, ada aspek budaya yang secara tidak langsung juga mempengaruhi cara praktik berbisnis dalam lingkungan masyarakat tertentu. Oleh karenanya, Anda yang berbisnis juga harus memperhatikan lingkungan dan tradisi masyarakat sekitar.
Dengan memperhatikan beberapa aspek diatas, diharapkan Anda semakin paham mengenai kegiatan bisnis secara umum dan keseluruhan. Kaitannya dengan persiapan berbisnis yang sangat membutuhkan 7 aspek dalam studi kelayakan bisnis tersebut.